
Haaaiii…
Finally i’m back…
Aslinya sudah lama banget pengen nulis lagii…
Tapi pengennya nulisnya urut gitu, tulisan terakhir saya sebelum yang ini kan lagi membahas kota yang terkenal akan Pempeknya apalagi kalau bukan kota Palembang si Tanah Sriwijaya.
Tapi buat saya cukup makan waktu lama yang berujung kepada ‘kemunduran’ untuk kembali menulis. Karena ternyata waktu luang saya tak sebanyak keinginan saya untuk mempelajari sejarah ‘Benteng Kuto Besak’ yang terletak di pinggir sungai Musi.
Akhirnya, saya memutuskan untuk sementara mencari materi penulisan baru sembari saya tetap akan mempelajari sejarah si BKB itu.
Hari ini….
Saya baru saja menginjakkan kaki di kota Reog setelah 2 tahun lalu saya menginjakkan kaki di kota ini untuk kegiatan yang sama.
Yap, kegiatan itu adalah bazaar Forbis. Buat para reader yang belum tau dan pastinya memang banyak yang belum tahu, karena saya belum pernah menulis sedikitpun tentang FORBIS jadi saya akan jelaskan sedikit apa sih FORBIS itu??
Nah, para reader yang saya sayangi, FORBIS itu adalah singkatan dari FORum BISnis yang di prakarsai atau dibentuk oleh PP-IKPM Gontor.
Waduuuuh… Apa lagi itu PP-IKPM???
PP-IKPM itu juga singkatan dari kepanjangan Pimpinan Pusat Ikatan Keluarga Pondok Modern.
Pondok Modern disini adalah Pondok Modern Darussalam Gontor.
Apa para reader saya ada yang belum tahu apa itu Gontor?
Oke next time kapan2 (tapi saya ngga janji ✌️) kalau sempat akan saya bahas sedikit tentang Pondok Pesantren yang bernama GONTOR ini dari kacamata saya pribadi sebagai salah satu alumni dari pesantren tersebut.
Kembali ke Forbis, forbis ini dibentuk belum lama sekitar tahun 2015 akhir di bulan Agustus/September (kalau saya tidak salah). Pelantikan pengurus pusat Forbis pertama kali dilakukan di JI-EXPO Kemayoran Jakarta bersamaan dengan Indonesian Islamic International Fair pertama di Jakarta. (Kalau tidak salah nama bazaarnya saat itu IIIF).
Forbis ini merupakan wadah bagi para alumni pondok pesantren Gontor yang memiliki usaha untuk bisa saling bersinergi dan saling menolong satu sama lain. Dengan kata lain Forbis ini bukan sebuah bisnis hanya sebagai forum untuk saling membantu, memberi informasi dan lain sebagainya.
Expo Forbis ditahun ini merupakan Expo ke 3 setelah tahun 2016 merupakan tahun pertama kali Forbis mengadakan bazaar sendiri di lingkungan pesantren Gontor 1, Ponorogo.
Kalau pada bazaar Forbis pertama tidak hanya memamerkan produk tetapi juga bazaar atau bisa berjualan produk usaha yang dimiliki para alumninya, sedangkan di tahun ini lebih diutamakan untuk pameran produk tanpa penjualan.
Forbis Expo ke-3 ini diadakan mulai hari Kamis tanggal 13 Juni 2019 atau bertepatan dengan 9 Syawwal 1440 H dan berakhir pada hari Senin, 17 Juni 2019.
Lokasi Forbis Expo ke 3 ini sama dengan lokasi Forbis Expo ke 2 tahun lalu, yaitu berlokasi di GOR (Gelanggang Olahraga) Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo, Jawa Timur.
Salah satu tujuan Forbis Expo diadakan di dalam lingkup pondok sendiri dengan maksud agar para santri bisa termotivasi untuk bisa berwirausaha sendiri dan mengenalkan produk-produk yang dibuat dan dijual oleh para alumni serta sehingga dapat membangun ekonomi umat seperti yang tertulis pada tagline Forbis serta dapat menjalin ukhuwah bagi para alumni.
